Kapolres Sintang Cek Pos Pengamanan dan Pelayanan Menjelang Arus Mudik
Guritaborneo.com, Sintang, Kalbar. Jelang arus mudik lebaran yang diperkirakan akan mencapai puncaknya pada 6 April mendatang, Kapolres Sintang melakukan pengecekan serta kontrol terhadap pos pengamanan dan pos pelayanan Idul Fitri 1445 Hijriyah, Jumat (5/4) Pagi.
AKBP Dwi Prasetyo Wibowo bersama sejumlah jajaran pejabat utama Polres Sintang mengunjungi masing-masing pos pengamanan dan pos pelayanan yang tersebar di beberapa titik.
Diungkapkan Kapolres Sintang pengecekan yang dilakukan tersebut guna memastikan kesiapan seluruh lini dan unsur pendukungnya dalam menjamin kelancaran arus mudik lebaran di wilayah Kabupaten Sintang.
โBeberapa lokasi pos kita kunjungi untuk melihat kesiapan pospam maupun posyan, selain itu kita juga ingin memantau perkembangan terkini terkait arus mudik yang sudah berjalan walaupun seperti yang kita ketahui bahwa untuk saat ini memang masih belum mencapai puncaknyaโ Ungkap Kapolres.
Baca Juga :ย Kapolres Sintang AKBP Dwi Prasetyo Wibowo, Bantu Urai Kemacetan Panjang
Sembari memastikan situasi, Kapolres juga tak luput berpesan kepada seluruh personel yang bersiaga di pospam dan posyan agar senantiasa memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat yang berkunjung.
โKita ingin pelayanan prima Kepolisian dapat dirasakan oleh masyarakat yang melaksanakan mudik maka dari itu berikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat yang berkunjung ke pos pelayananโ Pesan Kapolres.
Namun ia juga menghimbau kepada masyarakat yang melaksanakan mudik agar bersitirahat di pos pelayanan yang ditelah disediakan jika merasa kelelahan di perjalanan.
โKita menghimbau masyarakat khususnya, hendaknya beristirahat jika mengalami kelelahan akibat perjalan mudik, adapun kita harap dalam pelaksanaan mudik masyarakat dapat tertib dalam berlalu lintas untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkanโ Himbau Kapolres.
Disela-sela pengecekan tersebut Kapolres Sintang juga memberikan tali asih kepada petugas yang melaksanakan tugas di Pos โ pos operasi Ketupat Kapuas 2024.
Tim IWO Indonesia